Jumat, 21 Agustus 2015

dasar fotografi


Dasar-dasar fotografi

Tehnik dasar fotografi adalah hal wajib yang harus dikuasai agar anda dapat menghasilan foto yang baik. Sebenarnya setiap fotografer memiliki tehnik tersendiri dalam hal memotret, namun ada beberapa hal dasar yang harus dimiliki oleh fotografer, beberapa hal ini lah yang harus dikuasai.
Cara kerja kamera
            Era sekarang teknologi semakin hari semakin canggih bro, kamera merupakan teknologi mutakhir yang dimiliki manusia, nah yang pasti kamera ini berlomba-lomba untuk memperbarui dan meningkatkan inovasi dan kualitas kamera. Sekarang kamera digital merupakan benda yang sangat digemari karena kepraktisannya. Ada beberapa fitur kamera yang wajib diketahui bro... ini nih !!!

1.      Mengatur Fokus (focusing)
Focusing ialah mengatur ketajaman atau kejernihan dari suatu objek yang menjadi titik tujuan.
2.      Diafragma (Aperture)
Diafragma adalah istilah yang diguakan untuk bukaan lensa. Aperture ini berfungsi seperti jendela yang ada kain kelambunya, yaitu seberapa banyak kah cahaya masuk dalam suatu ruangan dan bisa menentukan jelas atau tidaknya sebuah objek.
Description: C:\Users\Acer\Pictures\pengaturan-aperture.jpg
Ini contoh gambar yang ada pada diafragma f/1.4 lebih banyak cahaya masuk dari pada f/16.
3.      ISO speed
Iso ini merupakan bagai mana kepekaan sensor untuk menangkap cahaya, semakin tinggi nilai ISO, semakin tinggi pula cahaya yang tertangkap oleh kamera.
4.      Kecepatan Rana (Shutter Speed)
Kecepatan rana adalah kecepatan dalam menjepret, atau kecepatan dalam membuka dan menutup rana. Satuan dari shutter speed biasanya ditunjukkan pada 1/200, 1/50, 5”, dll.

5.      Komposisi
Komposisi ini merupakan bagaimana kita pas nya menikmati suatu karya foto, dan itu kita merasa menikmati foto tersebut. Ada beberapa macam dalam komposisi, yaitu

a.       Rule of Thirds
Dalam dunia fotografi, seperti juga pada pengertian Rule of Thirds pada daftar istilah L-R , atau disebut juga  aturan 1/3 bagian adalah merupakan suatu petunjuk bagaimana caranya memposisikan objek di 1/3 bagian dalam foto agar lebih enak dilihat. Aturan ini mungkin lebih tepat disebut sebagai panduan atau pedoman, karena tidak selamanya penempatan objek di 1/3 bagian foto lebih enak dilihat, tergantung dari objek dan hasil foto dari tiap fotografer.
Salah satu contoh cara memposisikan objek dalam sebuah garis dan titik :
Description: C:\Users\Asus\Downloads\rule the third diagram.jpg
Dan salah satu contoh foto dari saya :

b.      Background atau Latar Belakang
      Tentu sudah banyak yang mengerti apa itu background atau latar belakang. Nah, terkadang background atau latar belakang seringkali mengganggu objek utama, sedangkan keselarasan atau kesederhanaan background akan mengarahkan fokus dan semakin menguatkan objek yang akan kita ambil.
Contoh foto dengan background sederhana dari saya :

c.       Irisan Emas ( Golden Section )
      Irisan emas adalah sebuah contoh kekuatan harmonisasi dalam rancangan. Metode ini merupakan metode pembagian bidang yang dirancang geometris. Irisan emas ialah kemampuan menghasilkan beberapa kesatuan hubungan antar ruang. Dengan pembagian bidang dengan perbandingan kira-kira 1 : 1,6 ini, maka skala dan bentuk dari setiap elemen menjadi kritis, sehingga diperlukan pengantar yang lebih teliti untuk mendapatkan kesatuan susunan yang harmonis.
      Gambaran memposisikan komposisi golden section, seperti ini :
Description: C:\Users\Asus\Downloads\images.jpg

d.      Golden Triangle
      Untuk komposisi golden triangle aturannya cukup sederhana dan sangat baik dikombinasikan dengan line (garis). Kita cukup membayangkan saja garis yang ada dalam foto kita. Komposisi golden triangle menggambarkan dua buah segitiga besar. Penasaran? Ini dia :
Description: C:\Users\Asus\Downloads\thegoldentriangle-rule.png
Kira-kira salah satu contoh fotonya adalah seperti ini :


e.       Lines atau Garis
      Yang trakhir adalah lines atau garis. Percaya gak sih kalau kita sering gak sadar dengan keberadaan garis alami pada objek disekitar kita? Seperti garis cakrawala, garis pantai, pematang sawah, jalan, rel kereta api, ubin keramik dan masih banyak lagi. Pada dasarnya, garis dibagi menjadi 4 bagian, yaitu : Horizontal, Vertikal, Diagonal, dan Kurva. Hmmm, kelihatannya tidak begitu sulit ya? Hihihi
      Ini contoh beberapa foto saya :
 

      Nah, sudah tahu kan apa saja jenis komposisi? Komposisi merupakan dasar dari teknik fotografi yang harus kita tahu. Sebenarnya, aspek yang paling utama dalam komposisi adalah menghasilkan visual impact. Visual impact adalah sebuah kemampuan untuk menyampaikan apa yang kalian inginkan melalui sebuah foto. Dengan mengatur komposisi foto kita jadi dapat membangun sebuah mood dari suatu foto dan membuat seluruh objek foto menjadi seimbang. Kita juga bisa melatih kepekaan mata untuk menangkap berbagai unsur foto. Wah, banyak sekali kan yang harus kita tahu tentang komposisi? Menarik bukan belajar komposisi?
      Sampai disini dulu pembahasan tentang komposisi. semoga bermanfaat bagi teman-teman semua.
by : Ayu Vandita


Senin, 06 Oktober 2014

FOTOGRAFI ITU.....

Fotografi itu ??
Kalau secara definitif fotografi ini terdiri dari dua kata yaitu “Foto” dan “Grafi” yang secara harfiah foto berarti cahaya dan grafi berarti gambar, secara definiti fotografi artinya menggambar dengan cahaya, jadi fotografi ini merupakan seni gambar yang disitu ada objek cahaya dan fotografer.
Komposisi Foto
Yak, kalau dalam makanan komposisi ini ya bagaimana rasa makann itu bisa mmmuaai banget... hehehe, biar laziisss and lezat, begitu juga pada gambar, gimana komposisi yang pas merupakan syarat untuk melihat keindahan dari sebuah gambar dan memiliki arti yang sesuai dengan keinginan sang penikmat gambar ataupun foto.
Komposisi dalam fotografi yang sering dipakai adalah Rule of Thirth adalah Dimana komposisi ini merupakan komposisi yang pada umumnya biasa disebut seper sembilan, foto dikotak-kotakkan menjadi tiga bagian dan kemudian dibagi tiga bagian lagi.Ada beberapa macam-macam foto yang telah ada.
MACAM-MACAM FOTO
Landscape
Foto landscape dalam istilah fotografi berarti memotret pemandangan alam yang ada atau tertata natural :

Foto : Gunung Bromo
By : Abdul Ghofur

Cara untuk kita memotret landscape, keadaan cuaca sangat menentukan, karena berhubungan langsung dengan alam. Cuaca dan juga waktu pengambilan sangatlah berpengaruh dengan hasil jepretan yang kita ambil, pada umumnya jam pagi 4.30 sampai jam 8.00 atau sore jam 15.00 sampai 18.00 ini merupakan waktu matahari tidak terlalu panas, sehingga cahaya masuk lebih soft , tapi gak menutup kemungkinan juga memotret siang atau malam tergantung apa yang pengen diambil, tapi bagi pemula lebih dianjurkan untuk pagi atau sore supaya mudah untuk menghasilkan yang maksimal.
Foto : pagi hari di Gunung Bromo- Jawa Timur                 
            by : Abdul Ghofur



Cityscape
Cityscape ini sama dengan Landscape, tapi kalau Cityscape ini merupakan tatanan kota yang biasanya kita memotret dari ketinggian yang lebih dari objeknya.

Foto : sisi lain Kota Malang – Jawa Timur
By :  Abdul Ghofur
Flora foto
Sesuai dengan nama jenis foto yaitu flora foto yang artinya foto bunga, yaitu memotret bunga, namun bukan Cuma bungan yang dipotret melainkan juga tumbuh-tumbuhan yang lain juga bisa disebut dengan flora foto.
Flora foto kebanyakan merupakan memotret benda mati (benda tidak bergerak) jadi dalam eksposur yaitu dengan dengan eksposure standart bos, bisa dengan speed 1/200, F= 4,5 dan iso=400 , mungkin dengan eksposure segitu akan dapatkan hasil dengan metering titik 0 atau hasil jepretan sesuai dengan apa yang dilihat.
Fauna foto
Merupakan jenis foto yang disana objeknya adalah hewan, beda dengan flora, jika hewan merupakan objek hidup (sering bergerak), sehingga pengaturan eksposure juga harus tepat.
Arsitektur Building
Merupakan jenis foto bangunan, mulai bangunan besar maupun bangunan kecil ini adalah benda mati dan cenderung mudah memotretnya.
Human Interest
Human interest dalam arti bahasa Indonesia merupakan kegiatan manusia, kita memotret kegiatan dari manusia.
Contohnya : nyapu, bersepeda, lari-lari, galau, senang, susah dll.. hahaha
Potrait foto
Potrait foto ini ada lah memotret kegiatan manusia juga tapi kalau potrait foto ini merupakan lebih menonjolkan ekspresi dari majahnya.
Seperti nangis, ketawa, marah, dll.
Jurnalistik foto
Dalam mempelajari jurnalistik adalah dimana ada 5W+1H itu merupakan jurnalistik, jadi dalam jurnalistik foto ini yaitu foto yang bisa mewakili 5W+1H tersebut.





Dari tadi ngobrolin eksposure.. emang tau eksposure itu apa ?? hehehe
Eksposure itu secara simpelnya sih yang gimana foto itu merupakan pas nya cahaya itu seperti apa, dan gimana foto itu enak dilihat dalam sisi komposisi cahaya yang cukup.
Ada istilahnya segitiga eksposure, apa lagi ini ?
Segitiga eksposure ini ada lah tiga komposisi cahaya agar bisa mendapatkan gambar dengan komposisi cahaya yang sesuai keinginan pemotretnya